" Bukan untuk Mengkopi berita,tapi saya mencoba tuk menyebarkan berita tentang Lingkungan ini agar para pembaca tau bahwa ada kegiatan seperti ini".
Taman Menteng pagi ini sangat sibuk dengan persiapan acara 72 jam Siaran Non-stop Greenpeace yang bekerja sama dengan Green Radio 89,2 FM yang akan di mulai tepat jam 10.00 WIB hingga minggu pukul 10.00. Kami mengundang beberapa pejabat pemerintah yang berkaitan dengan lingkungan tetapi sampai kemarin blum mendapat konfirmasi siapa yg dapat hadir.
Waktu mendekati pukul 10.00 tiba-tiba banyak aparat pemda DKI berdatangan dan mereka bilang DKI 1 akan datang (kode untuk Fauzi Bowo Gubernur DKI). Wow! Ini kejutan dan its good. Akhirnya Fauzi Bowo melangkah masuk ke Taman Menteng. Dan ternyata ada rombongan selanjutnya pemangku kebijakan lainnya, beliau sangat penting untuk penyelamatan Hutan Indonesia Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan bersedia datang ke acara kami.
Acara pembukaan pun di mulai tepat pukul 10, di siarkan langsung Green Radio yang berfrekuensi di 89,2 FM. Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Zulkifli Hasan , Direktur Green Radio Tosca Santosa dan Perwakilan Greenpeace Nur Hidayati dan Harry Surjadi yang juga pakar media membuka acara “Turn The Tide, 72 Jam Siaran Non Stop Untuk Penyelamatan Lingkungan” di Taman Menteng, Jakarta Pusat.
Kerjasama antara Greenpeace dan Green Radio ini akan meyuarakan pesan-pesan penyelamatan lingkungan dan mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi. Untukyang tidak berada di Jakarta Green radio bisa di akses langsung via Internet.
Sebagai pemegang kuasa di ibukota Jakarta Fauzi mengucapkan Selamat Ulang tahun kepada Greenpeace Asia Tenggara dan meyatakan pihaknya mempunyai komitmen penyelamatan lingkungan “Tidak ada pemerintah yang ingin lingkungan negaranya dirusak. Mungkin pendekatan kita berbeda, mungkin cara yang dilakukan pemerintah dengan pihak lain berbeda, tetapi komitmennya adalah menyelamatkan dan melestarikan lingkungan.”
“Seandainya gerakan lingkungan seperti Greenpeace dan gerakan-gerakan lingkungan lain dimulai 100 tahun lalu, mungkin lingkungan kita tidak akan seperti ini kondisinya.”
Direktur Green Radio Tosca Santoso menyatakan bahwa media mempunyai peran penting dalam upaya penyelamatan lingkungan. Selain itu, salah satu fungsi media adalah menyajikan kepada publik pandangan-pandangan dari semua pihak mengenai penyelamatan lingkungan meski berbeda-beda. “Kami menyambut gembira kedatangan bapak Gubernur dan Menteri Kehutanan ke acara ini. Jarang ada kesempatan lembaga swadaya masyarakat Greenpeace bisa duduk satu forum dengan Menteri Kehutanan. Memang salah satu fungsi media adalah mendekatkan pandangan-pandangan meski berbeda.”
Mengenai hal itu, Menteri Kehutanan Zulkifli Hassan menegaskan kembali komitmen pemerintah untuk melakukan upaya-upaya penyelamatan lingkungan Indonesia. “Meski tentu caranya berbeda, sebenarnya visi kita sama dengan rekan-rekan lembaga swadaya masyarakat termasuk Greenpeace. Pemerintah juga berkeinginan melakukan pembangungan tanpa melakukan eksploitasi lingkungan. Ini bukan sekedar komitmen, tetapi sudah terimplementasi. Sebagai contoh, sebagai Menteri Kehutanan, sejak November 2009 saya menghentikan pemberian izin-izin baru.”
Harry Surjadi menegaskan Greenpeace Asia Tenggara tidak akan terwujud tanpa dukungan semua pihak, terutama supporter, volunteer dan atas nama Greenpeace Mengucapkan Terima Kasih atas Kepercayaannya .
“Greenpeace independen. Untuk menjaganya, Greenpeace tidak menerima dana dari perusahaan dan pemerintah mana pun. Tulang punggung kampanye Greenpeace adalah dukungan dana dari supporter Individu. Karena itu semakin meningkatnya dukungan supporter Greenpeace di Indonesia termasuk dukungan dari Bapak Gubernur dan Bapak Menteri Kehutanan sebagai individu bukan nama pemerintah, membuat Greenpeace akan semakin berkomitmen dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan.”
Acara pembukaan pun di mulai tepat pukul 10, di siarkan langsung Green Radio yang berfrekuensi di 89,2 FM. Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo dan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Zulkifli Hasan , Direktur Green Radio Tosca Santosa dan Perwakilan Greenpeace Nur Hidayati dan Harry Surjadi yang juga pakar media membuka acara “Turn The Tide, 72 Jam Siaran Non Stop Untuk Penyelamatan Lingkungan” di Taman Menteng, Jakarta Pusat.
Kerjasama antara Greenpeace dan Green Radio ini akan meyuarakan pesan-pesan penyelamatan lingkungan dan mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi. Untukyang tidak berada di Jakarta Green radio bisa di akses langsung via Internet.
Sebagai pemegang kuasa di ibukota Jakarta Fauzi mengucapkan Selamat Ulang tahun kepada Greenpeace Asia Tenggara dan meyatakan pihaknya mempunyai komitmen penyelamatan lingkungan “Tidak ada pemerintah yang ingin lingkungan negaranya dirusak. Mungkin pendekatan kita berbeda, mungkin cara yang dilakukan pemerintah dengan pihak lain berbeda, tetapi komitmennya adalah menyelamatkan dan melestarikan lingkungan.”
“Seandainya gerakan lingkungan seperti Greenpeace dan gerakan-gerakan lingkungan lain dimulai 100 tahun lalu, mungkin lingkungan kita tidak akan seperti ini kondisinya.”
Direktur Green Radio Tosca Santoso menyatakan bahwa media mempunyai peran penting dalam upaya penyelamatan lingkungan. Selain itu, salah satu fungsi media adalah menyajikan kepada publik pandangan-pandangan dari semua pihak mengenai penyelamatan lingkungan meski berbeda-beda. “Kami menyambut gembira kedatangan bapak Gubernur dan Menteri Kehutanan ke acara ini. Jarang ada kesempatan lembaga swadaya masyarakat Greenpeace bisa duduk satu forum dengan Menteri Kehutanan. Memang salah satu fungsi media adalah mendekatkan pandangan-pandangan meski berbeda.”
Mengenai hal itu, Menteri Kehutanan Zulkifli Hassan menegaskan kembali komitmen pemerintah untuk melakukan upaya-upaya penyelamatan lingkungan Indonesia. “Meski tentu caranya berbeda, sebenarnya visi kita sama dengan rekan-rekan lembaga swadaya masyarakat termasuk Greenpeace. Pemerintah juga berkeinginan melakukan pembangungan tanpa melakukan eksploitasi lingkungan. Ini bukan sekedar komitmen, tetapi sudah terimplementasi. Sebagai contoh, sebagai Menteri Kehutanan, sejak November 2009 saya menghentikan pemberian izin-izin baru.”
Harry Surjadi menegaskan Greenpeace Asia Tenggara tidak akan terwujud tanpa dukungan semua pihak, terutama supporter, volunteer dan atas nama Greenpeace Mengucapkan Terima Kasih atas Kepercayaannya .
“Greenpeace independen. Untuk menjaganya, Greenpeace tidak menerima dana dari perusahaan dan pemerintah mana pun. Tulang punggung kampanye Greenpeace adalah dukungan dana dari supporter Individu. Karena itu semakin meningkatnya dukungan supporter Greenpeace di Indonesia termasuk dukungan dari Bapak Gubernur dan Bapak Menteri Kehutanan sebagai individu bukan nama pemerintah, membuat Greenpeace akan semakin berkomitmen dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan.”
Acara Turn The Tide ini akan di meriah kan beberapa artis dan band-band ibukota seperti Ray D`sky, D`Gank, Mikes and The apartment, The Upstairs, white shoes and the couples company, Bunga, Fadli, Arie, Rindra dari band ‘PADI’, Yuki ‘PAS BAND’, Coffee Reggae , Pidi Baiq and The Panas Dalam, Denada, Riyani Jangkaru, Dik Doank, Syahrani, Pandji Pragiwaksono, Dennis Adsiwara dll. Untuk Jadwal acaranya bisa di lihat di www.greenpeace.or.id
NaraSumber: http://www.greenpeace.org/seasia/id/blog/72-jam-non-stop-untuk-penyelamatan-lingkungan/blog/28412 > Diambil dari site Greenpeace.Org